PEMUPUKAN KELAPA SAWIT
Senin, 14 Juni 2010
Daphnia seringkali dikenal sebagai kutu air karena kemiripan bentuk dan cara bergeraknya yang menyerupai seekor kutu . Kutu Air adalah nama yang tidak asing dikalangan peternak ikan hias. Untuk menyediakan kutu air bagi keperluan anak ikan, yang paling mudah adalah dengan membelinya di kios ikan hias, akan tetapi apabila pasokan kutu air tidak bisa diandalkan kontinyuitasnya maka membiakkan sendiri kutu air adalah jalan terbaik. Pada kenyataannya Daphnia termasuk dalam golongan udang-udangan dan tidak ada hubungannya dengan kutu secara taxonomi. Daphnia merupakan udang-udangan renik air tawar dari golongan Brachiopoda. Mereka boleh dikatakan masih saudara dengan Artemia. Meskipun gerakannya tampak "meloncat" seperti seekor kutu sebenarnya binatang ini berenang dengan menggunakan "kakinya" (sering disebut sebagai antena), bahkan dengan berbagai gaya yang berbeda. Apabila anda menjumpai hewan renik yang meloncat di permukaan air, boleh dipastikan itu bukanlah Daphnia melainkan Cyclops.
Daphnia merupakan sumber pakan bagi ikan kecil, burayak dan juga hewan kecil lainnya. Kandungan proteinnya bisa mencapai lebih dari 70% kadar bahan kering. Secara umum, dapat dikatakan terdiri dari 95% air, 4% protein, 0.54 % lemak, 0.67 % karbohidrat dan 0.15 % abu. Kepopulerannya sebagai pakan ikan selain karena kandungan gizinya serta ukurannya, adalah juga karena "kemudahannya" dibudidayakan sehingga dapat tersedia dalam jumlah mencukupi.
ambil makalahnya di sini
0 komentar:
Posting Komentar