PEMUPUKAN KELAPA SAWIT
Sabtu, 30 Oktober 2010
Indonesia mempunyai beragam potensi sumberdaya kelautan yang sangat beragam. Didukung dengan adanya garis pantai sepanjang ± 81.000 km. Wilayah Indonesia memiliki potensi besar untuk pengembangan sektor budidaya perairan laut. Salah satu komoditas yang berkembang pesat di perairan Indonesia adalah udang windu (Penaeus monodon. Fab).
Kondisi laut yang luas dan iklim tropis di Indonesia mendukung pertumbuhan dan perkembangan udang windu (Penaeus monodon. Fab) sepanjang tahun. Udang windu (Penaeus monodon. Fab) merupakan salah satu komoditas unggulan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (Ditjen PB) yang terus dipacu perkembangannya. Pada saat ini, baik usaha pembenihan maupun budidayanya banyak dirintis oleh perusahaan swasta dalam skala besar.
Khusus untuk sistem pembenihan, yang berkembang di perusahaan swasta selama ini masih terbilang sangat kompleks. Oleh karena itu, Balai Budidaya Air Payau Ujung Batee, sebagai satu-satunya unit pelaksana teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (Ditjen PB) yang mengembangkan spesies ini, terus berupaya menyederhanakan sistem pembenihan tanpa mengurangi kuantitas dan kualitas hasil produksi.
Balai Budidaya Air Payau Ujung Batee adalah unit pelaksana teknis Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya di bidang pembudidayaan ikan air payau dan laut yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya.
selengkapnya
0 komentar:
Posting Komentar